Arti Makna Lirik Lagu Perayaan Mati Rasa – Umay Shahab, Natania Karin

Artikel ini mengungkap arti dan makna asli yang tersembunyi di dalam lirik lagu Perayaan Mati Rasa dari Umay Shahab feat. Natania Karin, simak artikel
Arti dan Makna Sebenarnya di Balik Lagu Perayaan Mati Rasa dari Umay Shahab feat. Natania Karin

anaksenja.com – Perayaan Mati Rasa adalah sebuah lagu yang dipopulerkan oleh Umay Shahab dan Natania Karin. Lagu ini juga merupakan soundtrack dari film yang memiliki judul yang sama, Perayaan Mati Rasa, yang dibintangi aktor muda berbakat Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan, atau kerap dipanggil BAALE.

Mungkin kamu sudah sangat penasaran tentang lagu Perayaan Mati Rasa artinya apa? Tak perlu galau, karena pada kesempatan kali ini anaksenja.com akan menemanimu mencari tahu maksud lagu Perayaan Mati Rasa dari Umay Shahab feat. Natania Karin. Tanpa berlama-lama lagi, mari kita mulai pembahasannya!

Arti Makna Lagu Perayaan Mati Rasa dari Umay Shahab feat. Natania Karin

Lirik lagu Perayaan Mati Rasa menceritakan tentang proses melepas seseorang yang sangat dicintai. Pada bait awal, terlihat jelas bagaimana “pulang” menjadi simbol akan berakhirnya sebuah perjalanan: “Kala mata t’lah menghunuskan arti, pulang jadi hal yang berarti.” Ini bukan sekadar perpisahan fisik, melainkan juga spiritual, di mana cinta hadir dalam bentuk doa dan penerimaan. Di sini, kita diajak memahami bahwa melepaskan adalah bagian dari mencintai, bukan tanda menyerah.

Masuk ke bagian berikutnya, nuansa lagu semakin mendalam: “Bila waktunya langit memanggilmu, pulang wahai mentari.” Kalimat ini seperti doa perpisahan yang indah, menggambarkan seseorang yang harus pergi “pulang” ke tempat yang lebih tinggi. Sang “mentari” menjadi personifikasi orang yang dicinta, sementara “semesta bersamamu” memberi ketenangan bahwa meski tubuh berpisah, jiwa tetap dijaga oleh alam semesta. 

Bait selanjutnya membawa dimensi emosional yang lebih dalam: “Biarkan rebah pada tangisku, raga rasa kita yang lalu, melepas itu caraku mencintaimu.” Lirik ini menggambarkan bentuk cinta yang paling tulus—cinta yang tidak lagi meminta, tetapi memberi kebebasan kepada yang dicintai untuk pergi. Ini adalah perasaan universal yang banyak orang rasakan saat menghadapi kehilangan, baik karena kematian maupun perpisahan.

Di bagian lain, liriknya berbunyi: “Masih nyala dalam dekapku semua asa yang kita rengkuh.” Ini menunjukkan bahwa meskipun secara fisik berpisah, kenangan dan harapan yang pernah dibangun bersama tetap hidup di dalam hati. Ada pengakuan bahwa hubungan itu pernah begitu dalam, hingga “tertatah” mencari kembali hatinya. Di sini, lagu ini mengajarkan bahwa cinta sejati tak hilang hanya karena jarak.

Penutup lagu ini menghadirkan doa yang begitu manis: “Hanya namamu doaku.” Ini menandakan bahwa meski semuanya telah berubah, cinta yang tertinggal tetap berwujud doa. Kehilangan tak lagi hanya soal kesedihan, tetapi juga transformasi—dari rasa memilki menjadi rasa merelakan. Lagu ini berhasil menggabungkan duka dan keindahan dalam satu harmoni yang puitis dan mendalam.

Kesimpulannya, lagu ini adalah refleksi tentang cinta yang matang—cinta yang bisa melepas tanpa membenci, mencintai tanpa harus memiliki, dan menerima takdir dengan lapang dada. Bagi pendengar, lagu ini dapat menjadi pengingat bahwa perpisahan adalah bagian dari perjalanan, dan merelakan adalah bentuk cinta yang paling tinggi.

Setelah mengetahui makna lagu Perayaan Mati Rasa, mungkin kamu ingin segera menyanyikan lagunya? Tenang saja, karena anak senja sudah menyediakan Umay Shahab feat. Natania Karin - Perayaan Mati Rasa lirik lengkapnya. Tak lupa juga beserta musik dan vidio klipnya. Selamat menyimak!

Lirik Lagu Umay Shahab feat. Natania Karin - Perayaan Mati Rasa

Kala mata t’lah menghunuskan arti
Pulang jadi hal yang berarti
Dan ku harus melepasmu

Dengan sederhana di tengah
Gempitanya perayaan mati rasa

Bila waktunya langit memanggilmu
Pulang wahai mentari
Jangan kau risau
Semesta bersamamu

Biarkan rebah pada tangisku
Raga rasa kita yang lalu
Melepas itu caraku mencintaimu

Masih nyala dalam dekapku
Semua asa yang kita rengkuh
Dan tertatih dia mencari hatimu

Dengan lembut retakkan semua yang kau mau
Dan rayakan mati rasa

Bila waktunya langit memanggilmu
Pulang Wahai mentari
Jangan kau risau
Semesta bersamamu

Biarkan rebah pada tangisku
Raga rasa kita yang lalu
Melepas itu caraku mencintaimu

Biar aku berlayar
Untuk menemukanmu

Kemanapun ku pergi
Kehilangan ini menjadi saksi

Hanya namamu doaku
Hanya namamu doaku

Biarkan rebah pada tangisku
Raga rasa kita yang lalu
Melepas itu caraku mencintaimu

Musik dan Vidio Klip Umay Shahab feat. Natania Karin - Perayaan Mati Rasa (MV)

Informasi Lagu Perayaan Mati Rasa

ArtisUmay Shahab, Natania Karin
Dirilis2 Agustus 2023
Albumbehind the clouds (2023)
GenrePop, Indie
LisensiSinemaku Music
Ditulis-

Penutup

Untuk link download lagu Umay Shahab feat. Natania Karin - Perayaan Mati Rasa mp3, tidak perlu ya? Karena lagunya sudah bisa dinikmati secara gratis di mana-mana, seperti Youtube, Spotify, Resso, Joox, SoundCloud, Deezer, iTunes, Apple Music dan pemutar media online lainnya. Begitu juga untuk kunci gitar Perayaan Mati Rasa chord, kamu bisa menemukannya dengan mudah di web sebelah.

Perlu diketahui bahwa lirik lagu Perayaan Mati Rasa yang mimin sediakan sepenuhnya menjadi hak cipta atau hak milik dari penulis, artis, band dan label musik yang bersangkutan. Semua materi yang dipaparkan hanya bertujuan untuk informasi dan edukasi.

Mungkin kamu tidak setuju dengan apa yang sudah anaksenja.com jabarkan, karena mimin percaya pendapat serta pengetahuan setiap orang itu berbeda-beda. Maka dari itu, mimin persilakan kamu untuk megungkapkan pendapatmu di kolom komentar. Mungkin saja interpretasi lagu Perayaan Mati Rasa darimu jauh lebih baik dan dapat bermanfaat bagi yang lainnya. Mari kita bahas bersama-sama hingga menemukan makna sebenarnya yang tersembunyi di balik lirik lagu Perayaan Mati Rasa dari Umay Shahab feat. Natania Karin!

Posting Komentar